Candinata.desa.id – Candinata. Sabtu malam minggu (18/02/2017) Acara Pengajian Akbar Candinata Bersholawat digelar di lapangan Tunas Karya atau lazim disebut lapangan bola karangdawung desa Candinata.Meski hujan mengguyur desa Candinata sepanjang sore hari sampai malam hari itu tak menyurutkan tekad para jama’ah pengajian Candinata Bersholawat.Ratusan warga masyarakat desa Candinata berbondong-bondong hadir dengan berjalan kaki maupun berkendaraan, memakai jas hujan ataupun payung bahkan ada yang tetap menerobos guyuran air hujan untuk ikut ambil bagian keberkahan sholawat dan tausyiah Habieb Zain.
“Ratusan warga masyarakat desa Candinata menjadi jama’ah pengajian Candinata bersholawat”
BUPATI PURBALINGGA MENGHADIRI PENGAJIAN CANDINATA BERSHOLAWAT DAN MENYUMBANG 100 ZAK CEMENT UNTUK PEMBANGUNAN REHABILITASI MASJID RT.11.
“Bupati Purbalingga Bapak Tasdi, SH., MM sedang memberikan sambutan pada acara Candinata Bersholawat”
Bupati Purbalingga setelah memuji kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Sholawat kepada Nabi Muhammad Saw menyampaikan pesan program pemerintah kabupaten Purbalingga diantaranya sebgai berikut.
Vissi Kabupaten Purbalingga saat ini adalah Menjadikan masyarakat yang madiri berdaya saing menuju masyarakat yang sejahtera ,berakhlaqul karimah (akhlaq yang baik).Maka demi mewujudkan visi mulia itu perlu adanya dorongan semangat membangun Kabupaten Purbalingga dengan program kegiatan-kegiatan yang baik pula.Gerakan sholat shubuh berjama’ah, Gerakan berhenti / menstop acara kegiatan untuk melaksanakan sholat berjama’ah.Setiap tanggal 18 Para Aparatur Sipil Negara berpakain adat jawa yang merupakan adat luhur penuh kesopanan dan berakhlaq mulia.
Disamping Gerakan Sholat shubuh berjamaah juga ada program kegiatan kemasyarakatan /muammalah/ sosial yaitu merehabilitasi rumah yang tidak layak huni.Islamic centre di wilayah Kabupaten Purbalingga yaitu dengan membuat miniatur suasana kota madinnah yang yang terkenal dengan kenyamanan suasana dan masyarakatnya.
Sebagi penutup sambutan Beliau Pak Bupati mengapresiasi kerja panitia Pengajian Candinata bersholawat dan menyedelahkan bantuan kepada panitia serta menyumbang 100zak sement untuk membangaun perehaban masjid di RT. 11 desa Candinata.
HABIEB ZAIN MENGAJAK JAMA’AH PNGAJIAN CANDINATA BERSHOLAWAT UNTUK SENANTIASA BERSHOLAWAT DAN MENGHIDUPKAN AMALAN MASJID.
“Habieb Zainal Abidin bin Ummar Al-Atthos memberi tausyiah pentingnya bersholawat dan memakmurkan masjid.”
Dalam pembukaan beliau sang Habieb memberikan salam keselamatan kepada Jama’ah Pengajian Candi.ata Bershlolawat, selanjutnya memuji kepada Alloh Swt dan Sholawat salam untuk nabi Muhammad saw.
Sholawat membuat orang menjadi Taat, Taat kepada syari’at /hukum sebagai pedoman hidup manusia dalam menjalani kehidupannya.Dengan rajin bersholawat maka sifat ketaatan kepada hukum sebagai aturan main berkehidupan yang lebih baik, taat menjalankan perintah Tuhan-Nya serta taat kepada hukum pemerintah.
Dengan sholawat hiduppun merasa nikmat dan hidup menjadi berkah untuk sesama.Sholawat bukan hanya diucapkan dengan lisan saja tapu yang lebih penting adalah mengingat dan meniru kemuliaan pribadi Rosululloh Muhammad Saw.
Bersholawat dan meniru kemuliaan kahlaq Nabi Mihammad saw merupakan berntuk ketaatn kepada hukum-hukum yang ditetapkan sebagin kemuliaan pribadi-pribadi masyarakat.
Bersholawat menjadikan masyarakat yang kuat baik dari segi spuritual serta materi.Sehingga sholawat yang seperti itulah yang dapat menciptakan masyarakat yang sejahtera.
Habieb Zain menambahkan jika kepengin berkah rejekine maka bersholawatkah.Selain bersholawat juga dianjurkan masyarakat desa candinata untuk senantiasa membuat suasana masjid yang hidup amalan.Tahlil ,Rotiiban, Manajiban dan segala bentuk ibadah di masjid.Dalam kesempatan itu juga ditawarkan kepada Jama’ah Pengajian Candinata untuk meniru masjid-mesjid di arab saudi seperti kedamian masjid di madinah, kebersamaan suasana di masjiilkharam serta kebaikan masjid-masjid yang hidup amalan mulia.Jika suasana masjid lebih tertata maka suasana dan keadaan dilingkungan masid akan menjadi baik, berakhalqul karimah.
(Zaen_24)
