Penulis: admin

Sampai Dimana Persiapan Pilkada di Candinata?

Candinata.desa.id – Pemerintahan. Menjelang Pemilu Kepala Daerah Provinsi Jawa Tengah Kerja Tiem Panitia Pemungutan Suara(PPS) Desa Candinata semakin ekstra bekerja siang dan malam hari. Seperti kita ketahui bersama bahwa tanggal 27 Juni 2018 akan ada pesta demokrasi untuk memimilih calon Kepala Daerah (Gubernur) Jawa Tengah. Nampak dalam ruang sekretariat Panitia Pemungutan Suara(PPS) dalam pekan ini semakin giat dalam mempersiapkan suksesnya pesta demokrasi ini. Ket.Gambar : Riono Personel PPS Desa Candinata sedang memeriksa berkas lamaran KPPS.* Rabu, 23 Mei 2018 Panitia Pemungutan Suara(PPS) sedang menyelesaikan seleksi berkas Para Pelamar Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Ada kisaran seratus berkas lamaran yang di sediakan oleh Panitia Pemungutan Suara(PPS), Bahkan lembaran-lembaran pun di antarkan kepada calon Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara(KPPS) oleh personel Panitia Pemungutan Suara(PPS) Desa Candinata. Upaya jemput bola calon anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan suara(KPPS) ditujukan agar supaya kesiapan pilkada dapat maximal. Panitia Pemungutan Suara(PPS) sudah berusaha sebaik mungkin dengan memasang papan pengumuman dan bekerjasama dengan Pemerintah Desa (Pemdes) Candinata mensyiarkan secara lesan. Kami telah berusaha maximal dalam penjaringan peserta Kpps, baik mengumumkannya lewat papan pengumuman yang ada di desa maupun lewat media online seperi facebook dan WhatsApp, maupun dibantu oleh para kadus dalam penjaringan Kpps ini. (Agus Susanto, S.Sos Sekretariat PPS Desa Candinata)* Seleksi pelamar Kelompok Penyenggara Pemungutan Suara(KKPS) nantinya akan di bagi menjadi 10 TPS (Tempat Pemungutan Suara). Masing-masing Tempat Pemungutan Suara(TPS) ada 7 personel yang menjadi Kelompok Penyenggara...

Read More

Pemeliharaan Jalan Raya Candinata.

Candinata.desa.id – Pembangunan. Guna meningkatakan pelayanan kepada masyarakat desa yang lebih baik, Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata berupaya meningkatkan sarana prasarana infrastruktur desa yang lebih baik. Apalagi kurang lebih 2bulan lagi memasuki musim mudik lebaran. Untuk itu Masikin atas nama Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata mempersiapkan sarana prasarana desa yang baik. Jalan raya Candinata sepanjang 1km yang menghubungkan desa karangcegak di sebelah selatan dan menghubungkan desa Karangjengkol disebelah utara saat ini sedang dalam perbaikan. Perbaikan ini adalah tanggungjawab dari Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Purbalingga, sebab kewenangan desa hanya membuat sarana prasarana yang memang masuk dalam lingkup kewenangan desa. Jalan raya yang menghubungkan kedua desa tersebut adalah wewenang dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga. Namun walapupun jalan tersebut milik pemerintah kabupaten Purbalingga, Pemerintah desa (Pemdes) Candinata tidak berpangku tangan begitu saja. Saat ada musrenbangcam(musyawarah pembangunan tingkat kecamatan) Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata melaporkan jalan rusak yang menjadi kewenangan daerah. Pada saat musrenbangcam Pemerintah Desa(Pemdes) menyampaikan hal tersebut dan di lanjutkan ke tingkat kabupaten. Pemerintah kabupaten (Pemkab) Purbalingga sendiri memprogramkan pemeliharaan jalan raya Kutasari dan Bojongsari yang dari Tobong Desa Candiwulan sampai desa Karangjengkol, dan diteruskan sampai pagutan desa Bojongsari. Jalur tersebut juga masuk di jalanraya desa Candinata. Maka secara otomatis kerusakan jalan aspal di desa Candinata tersebut yang kurang lebihnya 3 x 80 x 0,05 = 12m3 saat ini dalam perbaikan. (Herman, Pekerja Aspal)* Sebelumnya juga pemerintah desa Candinata mengapresiasi kepada warga masyarakat Rw 5 yang telah bahu membahu...

Read More

KWT LUMBUNG SARI DAN BIBIT DESA.

Candinata.desa.id – Kesejahteraan. Salah satu program kerja Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata adalah sebagai media fasilitasi masyarakat untuk menuju pada tingkat kesejahteraan yang baik. Berbagai lembaga baik yang formal maupun non formal di perhatikan dengan sungguh-sungguh oleh Pemerintah desa(Pemdes) Candinata.  Dari sekian kelembagaan yang ada kami mengulik tentang pemberdayaan masyarakat kelompok wanita. Adalah Nasiati Ketua Pengurus Kelompok Tani Wanita(KWT) desa Candinata. Nasiti membentuk kelompok tani wanita karena peran perempuan dalam strata gender di kehidupan bermasyarakat juga memiliki peran penting guna mencapai kesejahteraan.  Lumbung Sari sebagai namai sebuah kelompok Tani wanita di bawah binaan binaan Pemerintah desa(Pemdes) Candinata. Lumbung artinta tempat penyimpanan bahan makanan pokok, sari di artikan sebagai arti penting, Lumbung Sari di maknai sebagai Tempat paling penting untuk mencukupi ketersediaan makanan pokok masyarakat.  Kelompok Wanita Tani Lumbung sari beralamat di Desa Candinata, atau lebih tepatnya di RT. 19 Dusun IV grumbul Blokan. Pada hari senin – selasa /16-17 April 2018 bertempat di lokasi sekretariat di adakan pelatihan tanam bibit aneka sayuran. Hal ini di tujukan agar supaya para wanita tani di kelompok tersebut dapat serta menambah ilmu tentang pengetahuan untuk membenih, membibit dan syukur bisa memasarkan hasil bibitan sayuran sendiri. Tapi target awal di adakannya pelitahan tersebut minimal ketersediaan pangan (sayuran) dapat terpenuhi dengan baik. Pelatihan Kelompok  Wanita Tani (KWT) Lumbung Sari nampak sekali antusiasmenya mengikuti acara pelatihan tersebut. Ali Ahmad, A.Md selaku Tiem UPT Dinas Pertanian Kecamatan Kutasari disamping...

Read More

Masikin Membuka Acara Sosialisasi Kampung KB

Candinata.desa.id – Kesejahteraan. Pemerintah Desa (Pemdes) Candinata terus saja berproses untuk mengembangkan cita-cita kesejahteraan masyarakatnya. Dalam kerja kerasnya sebagai Kepala Desa, MASIKIN dengan di bantu Perangkat desanya serta kelembagaan dan masyarakatnya mengadakan agenda kegiatan Sosialisasi Kampung KB. Bertempat di Aula kantor desa Candinata, MASIKIN membuia acara dan menyampaikan bahwa desa Candinata itu saat ini memang di nilai sebagai desa maju dalam penilaian Indeks desa membangun(IDM) oleh Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Purbalingga. Namun sebagai desa maju tidak serta merta menjadikan Masikin dan Kinerja Pemerintahannya merasa sombong( gumede)*, Artinya ini semua merupakan ujian besar, pasalnya masih ada data stunting di desa Candinata yang di ketahui bahwa data 2015 oleh Badan Perencanaan, Penelitian dan Pembangunan Daerah(Bapelitbangda) Kabupaten Purbalingga.  Melihat angka stunting ini maka menjadi pemicu kerja Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata dan Masyarakat untuk mengatasi permasalahannya. Kamis(12/04/2018) Pemerintah Desa(Pemdes) Candinata memfasilitasi kegiatan Sosialisasi Kampung KB. Dan dalam kesempatan itu MASIKIN berkesempatan membuka acara tersebut dan sebagai pemateri dari UPT Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinsosdaldukKB) Kecamatan kutasari. Selain sambutan pembukaan oleh Masikin selaku kepala desa Candinata, Juga ikut hadir dari Kecamatan Kutasari yang di hadiri oleh Sekretaris Camat, Supriono Purnomo, S.Sos. Sebelum menyampaikan sambutannya Supriono Purnomo, S.Sos memperkenalkan diri sebagai Sekretaris Camat Kutasari yang baru, Sebelumnya Supriono Purnomo,S.Sos juga menjabat Sekretaris Camat di Kecamatan Kaligondang.  Selesai perkenalan dengan masyarakat desa Candinata, Supriono Purnomo, S. Sos menyampaikan pentingnya meningkatkan Kesejahteraan masyarakat dengan mengetahui sumber+sumbernya. Mengkait dengan...

Read More

Candinata Fasilitasi Posbindu.

Candinata.desa.id-Kesejahteraan. Posbindu atau di kenal sebagai Pos Pembinaan Terpadu bidang kesehatan masyarakat. Dalam Posbindu lebih menitik beratkan pada masyarakat di usia produktif atau lebih dari 15 tahun. Pelayanan kesejahteraan desa Candinata bidang kesehatan masyarakat sendiri banyak programnya. Yang paling di kenal adalah Pos Pelayanan Terpadu(Posyandu), Pos Pembinanan Terpadu(Posbindu), dan Lansia. Kelompok pelayanan kesehatan di desa Candinata ini di prakarsai oleh oleh Tenaga Kesehatan di desa Candinata dengan di fasilotasi oleh Pemerinta Desa Candinata. Fasilitasi Pelayanan kesehatan oleh Pemerintah Desa Candinata berupa materiil dan imaaterial. Sebagaimana dalam kegiatan yang di laksanakan seperti timbangan balita, cek kesehatan dan sosialisasi kesehatan.  Sosialisasi kesehatan ini disampaikan oleh tenaga kesehatan tingkat kecamatan yaitu petugas yang di tunjuk oleh Puskesmas Kutasari. Pemateri sosialisasi yang di sampaikan khusunya untuk program Posbindu adalah tentanv penyakit tidak menular. Penyakit tidaj menular ini seperti diabetes melitus, hyeertensi. Jenis penyakit ini menyerang pada orang dengan di usia-usia produktif.  Sebagai kesimpulan sosialisasi penyakit tidak menular adalah agar masyarajat lebih giat menjaga kesehatan dirinya, dan juga keluarga ikut serta mengontrol dan mendisiplinkan diri agar menjaga pola hidup, pola makan dan senantiasa menkonsumsi makanan bergizi serta olah raga dan istirahat yang cukup. (Zaen_24@Admin...

Read More